Wira Penderita Skoliosis & Sindrom Crouzon: Inspirasi Perjuangan Hidup!

penderita skoliosis
Daftar Isi

Wira Penderita Skoliosis & Sindrom Crouzon: Inspirasi Perjuangan Hidup! – Hang Wira Maulana Adhirajasa, remaja 15 tahun asal Kota Surabaya, menghadapi tantangan besar dalam hidupnya.

Wira, begitu ia biasa dipanggil, kini idap dua kelainan langka, Sindrom Crouzon dan menjadi penderita Skoliosis.

Di tengah perjuangan hidup ia dan keluarganya untuk bertahan, ada banyak kisah inspiratif yang bisa kita ambil.

Bagaimana kisah teladan Wira dan keluarganya? Simak lengkap kisah mereka di bawah ini,

Idap 2 Kelainan Langka: Sindrom Crouzon & Skoliosis

Terdapat dua kelainan genetik yang dialami oleh Wira, yakni Sindrom Crouzon dan Skoliosis. Masing-masing penjelasannya di ulas berikut,

a. Sindrom Crouzon

Mengutip dari laman verywellhealth, Sindrom Crouzon adalah kelainan langka (secara genetik) yang menyebabkan deformitas wajah yang signifikan dan tidak biasa.

Meskipun tidak terlalu berpengaruh pada kemampuan kognitif secara langsung, namun efek atas kondisi fisik dapat berpengaruh terhadap skill tersebut.

Dampak lain yang biasa di rasakan penderita Sindrom Crouzon adalah:

  • Kehilangan pendengaran,
  • Kesulitan bernapas,
  • Dmapak penglihatan,
  • Masalah gigi.

Untuk mengatasinya, pengidap sindrom ini memerlukan tindakan pembedahan (operasi) segera.

Tujuannya untuk mengurangi dampak fisik yang di timbulkan, mencegah adanya komplikasi lanjutan, serta dalam rangka meningkatkan kualitas hidupnya.

Foto 1 – Hasil laboratorium dari kondisi tulang belakang Wira
b. Skoliosis

Di lansir melalui laman Perpustakaan Kementerian Kesehatan RI, Skoliosis adalah semacam gangguan tulang belakang yang menyebabkan tulang bengkok.

Gejala penderita skoliosis ini dapat di identifikasi melalui penampilan bahu miring, tulang belikat yang menonjol, hingga pinggul yang tidak sama tinggi.

Bagi penderitanya, seperti Wira, adalah seringnya keluhan sakit akibat aktivitas yang terlalu berlebihan.

Pengobatan Mandek Akibat Finansial Sulit!

Wira berasal dari keluarga sederhana. Ayah dan Ibunya, Basuki dan Frista, beraktivitas sebagai pekerja serabutan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Mereka sempat berjualan jajanan tahu bakso, namun terhenti sejak tahun 2020, karena modal menipis akibat pembiayaan perawatan Wira secara bebarengan.

Dengan penghasilan yang pas-pasan, biaya pengobatan Wira menjadi salah satu beban bagi keluarga ini.

Pengobatan Wira terhenti akibat kesulitan finansial yang di hadapi keluarganya.

Padahal, pengobatan yang di perlukan amat penting untuk meningkatkan kualitas hidup Wira.

Biaya inap di rumah sakit, biaya pasca-operasi, dan pembelian alat bantu lainnya adalah keperluan yang mendesak untuk pemulihan Wira.

penderita skoliosis
Foto 2 – Potret Wira saat mengikuti Pelatihan Digital Sahabat Disabilitas
Penuh Energi, Wira Ikuti Sejumlah Aktivitas Produktif!

Meskipun menghadapi berbagai kesulitan, Wira tetap aktif dan penuh energi. Ia tidak pernah menyerah dengan kondisinya.

Sebagai seorang disabilitas penglihatan, Wira antusias selama pelaksanaan pelatihan digital yang di selenggarakan oleh Griya Zakat.

Melalui pelatihan ini, Wira belajar berbagai keterampilan digital yang membuka peluang baru bagi masa depannya.

Wira menunjukkan semangat belajar yang tinggi, Ia pun tak ragu berinteraksi dengan teman-temannya baik untuk berbagi pengalaman, maupun mengembangkan diri.

Selain itu, Wira juga aktif dalam berbagai aktivitas produktif lainnya. Misalnya rangkaian jelajah alam untuk mendapatkan award internasional.

Baca Juga: Kejar Award Bergengsi, Disabilitas Ikuti Kegiatan Jelajah Alam!

Yuk Bantu & Ringankan Beban Wira

Wira adalah contoh nyata dari semangat juang dan keteguhan hati. Di balik senyumnya yang selalu menghiasi wajahnya, ada perjuangan yang besar.

Kini, saatnya kita semua membantu meringankan beban yang Wira dan keluarganya hadapi.

Anda dapat memberikan donasi melalui laman situs resmi Griya Zakat. Bantuan Anda akan sangat berarti bagi Wira untuk melanjutkan pengobatannya yang terhenti.

Biaya inap di rumah sakit, biaya pasca-operasi, dan pembelian alat bantu lainnya adalah beberapa kebutuhan yang sangat mendesak.

Untuk memberikan donasi, kunjungi laman resmi Griya Zakat dan pilih program untuk Wira. Kemudian ikuti langkah-langkah di bawah ini,

  • Klik tombol “DONASI SEKARANG”,
  • Pilih paket atau masukkan nominal,
  • Pilih metode pembayaran yang sesuai.

Tersedia melalui GO-PAY, ShopeePay, Mandiri Virtual Account, Permata Virtual Account, BCA Virtual Account, BRI Virtual Account atau transfer Bank (BNI, Mandiri, BRI, BSI, atau kartu kredit), transfer ke No. Rekening yang tertera.

Dengan dukungan dari Anda, Wira akan memiliki kesempatan lebih besar untuk hidup lebih sehat dan produktif.

Mari kita bantu Wira untuk mewujudkan mimpinya, memberikan harapan baru, dan menghadirkan senyum di wajahnya yang penuh semangat.

Jika ingin konsultasi, segera hubungi admin kami!

Admin Griya Zakat
WA: 0811-3428-111

Selami #CeritaMereka

Ikuti semua cerita bahagia, kabar terbaru dan berbagai panduan bersama Griya Zakat.

Ikuti kami juga di Social Media